Metode Pengumpulan Data Dalam Penelitian
Buat kalian yang sudah
semester akhir kuliah, pasti sudah mulai mikir untuk persiapan skripsi dong.
Nah, untuk kalian yang memang sudah mulai bergelut dengan skripsi, tidak ada
salahnya untuk sedikit belajar tentang metode
pengumpulan data yang pastinya sangat berguna untuk skripsi kalian
nantinya. karena pengumpulan data dalam penelitian
adalah satu hal yang sangat penting. Maka dari itu, kalian harus tahu betul
bagaimana teknik dan metode pengumpulan data yang baik dan benar.
Pada dasarnya, data
penelitian bisa dibagi menjadi dua kategori, yaitu data
primer dan data sekunder. Data primer adalah data utama yang kalian pergunakan
dalam penelitian. Sedangkan data sekunder adalah
data yang kalian gunakan untuk mendukung data primer yang kalian miliki. Akan
tetapi, untuk metode pengumpulan data, mungkin
akan sedikit berbeda. Karena, ada 4 metode utama
pengumpulan data yang bisa kalian lakukan untuk penelitian kalian.
Berikut penjelasannya.
Metode kuesioner adalah
metode yang mengharuskan kalian untuk membuat pertanyaan beserta dengan pilihan
jawaban yang bisa dipilih oleh responden. Biasanya, metode
pengumpulan data semacam ini digunakan untuk menggiring opini publik
terhadap suatu hal yang sedang tren. Hal ini karena kalian bisa membuat
pertanyaan sesuka hati kalian dan pilihan jawaban yang kalian berikan juga bisa
mulai mengarahkan responden untuk memberikan data yang kalian inginkan.
Metode
pengumpulan data ini bisa dikatakan
sebagai salah satu yang paling valid. Hal itu karena semua yang kalian lihat
bisa dijadikan salah satu pertimbangan untuk masuk ke dalam data sekunder. Akan
tetapi, metode pengumpulan data observasi ini
bisa jadi tidak maksimal jika data yang ingin dikumpulkan sudah fix atau tidak
bisa di rubah. Dengan kata lain, observasi hanya merupakan formalitas untuk
mendukung data yang sudah dimiliki sehingga hanya hal – hal yang bersifat
mendukung dari metode penelitian observasi saja
yang diambil, bukan seluruhnya.
Pada dasarnya, metode penelitian ini cukup serupa dengan kuesioner.
Akan tetapi, dalam melakukan wawancara, kalian tidak bisa dengan mudah
menggiring narasumber untuk mengikuti pola yang kalian inginkan. Dengan kata
lain, metode penelitian dengan wawancara
merupakan salah satu metode yang paling netral karena akan sulit untuk
menggiring opini yang keluar dari mulut narasumber. Kalaupun kalian ingin
menggiring opini publik dengan memilih narasumber yang bersifat mendukung, pembaca
hasil penelitian kalian tentu sadar akan hal itu. Jadi, sebaiknya hati – hati
dalam memilih narasumber untuk wawancara.
Metode
pengumpulan data ini bisa dikatakan
sebagai yang paling mudah karena anda hanya perlu mencari dokumen – dokumen
yang bisa anda gunakan sebagai referensi dalam melakukan penelitian. Sayangnya,
metode pengumpulan data ini sering dianggap tidak valid sebagai data primer. Akan tetapi, anda bisa dengan mudah
mendapatkan banyak sekali data sekunder hanya
dengan mempelajari dokumen – dokumen yang sudah diterbitkan sebelumnya. Akan
tetapi, pastikan sumber dokumen yang kalian gunakan memang layak untuk
dijadikan referensi dalam menentukan data sekunder.
Baca Juga : Konsep dan Teknik Pemeliharaan Perangkat Lunak
4 hal di atas merupakan metode pengumpulan data yang bisa kalian lakukan jika
kalian ingin mulai mengumpulkan data untuk skripsi kalian. Walaupun seluruh
metode penelitian di atas bisa digunakan untuk mendapatkan data primer maupun
data sekunder, sebaiknya kalian tetap menggunakan satu atau dua metode utama
untuk menentukan data primer. Setelah itu, kalian bisa menggunakan metode pengumpulan data lainnya untuk mendapatkan data
sekunder yang bisa mendukung data primer kalian.
Posting Komentar untuk "Metode Pengumpulan Data Dalam Penelitian"